Manfaat, Tips dan Trik, Kecantikan, Kesehatan

9 Manfaat Berpelukan Bagi Kesehatan Tubuh

dhika info



Berpelukan akan memberikan dampak positif bagi orang yang melakukannya, apalagi hal itu dilaksanakan tanpa adanya paksaan. 

Dengan berpelukan akan membantu sistem kekebalan tubuh, menyembuhkan depresi, mengurangi stress dan menginduksi tidur. Ini sungguh akan membuat seseorang menjadi lebih segar tanpa efek samping 

Adapun manfaat berpelukan setiap hari adalah : 


 

Merangsang oksitosin
Oksitosin merupakan neurotransmitter yang bekerja pada sistem limbik, pusat emosi otak, mempromosikan perasaan kepuasan, serta mengurangi kecemasan dan stress.
Penelitian bari dari University of california menujukkan bahwa oksitosin secara dramatis meningkatkan libido dan performa seksual. Oksitosin dilepaskan ke dalam tubuh oleh kelenjar hipofisis, menurunkan denyut jantung dan tingkat kortisol kita. Kortisal merupakan hormon yang bertanggung jawab utnuk stress, tekanan darah tinggi, dan penyakit jantung.

Menumbuhkan kesabaran 
Pelukan merupakan salah satu cara untuk menunjukkan penghargaan dam pengakuan dari orang lain. Kesibukan yang dialami setiap orang di dunia yang hingar bingar serta padat ini tentu saja memancing emosi yang tidak dari seseorang bisa sering muncul. Maka dari itu dengan pelukan maka kesabaran untuk menjalani hidup akan lebih mudah.

Mencegah penyakit
Berpelukan juga berperan aktif untuk mengurangi stress dan mencegah banyak penyakit. Touch Reseacrh Institute of Miami School of Medicine mengatakan bahwa telah dilakukan lebih dari 100 studi pada efek pelukan. Hal ini juga mengungkapkan secara signifikan untuk efek pertumbuhan yang lebih cepat pada bayi prematur, mengurangi rasa sakit

Merangsang Tymus Gland 
Pelukan memperkuat sistem kekebalan tubuh. Tekanan lembut pada sternum dan muatan emosional ini menciptakan serta mengaktifkan Solar Plexus Chakra. Hal inilah yang merangsang kelenjar timus (yang mengatur dan menyeimbangkan produksi tubuh dari sel-sel darah putih) untuk aktif. Sehingga kesehatan tubuh lebih terjaga. 

Komunikasi tanpa kata
Hampir 70 persen dari komunikasi adalah nonverbal. Bahasa tubuh juga merupakan salah satu komunikasi yang mudah dimengerti dan menumbuhkan rasa tak kalah nyaman dengan komunikasi verbal. Pelukan yang merupakan salah satu media komunikasi nonverbal yang mampu membuat tak hanya mampu untuk dimengerti, namun juga dapat dipahami oleh perasaan yang melakukannya.
Tidak hanya dapat merasakan cinta dalam pelukan, namun mereka yang menerima pelukan benar akan bisa menangkap bagaimana perasaan Anda secara tulus jika dilakukan setiap hari.

Harga diri
Pelukan juga bisa berarti untuk meningkatkan harga diri. Utamanya memang berguna bagi anak-anak, dengan seperti itu membuat merasa diberi kasih sayang dan cinta yang tulus.
Pelukan yang diterima dari kedua orang tua saat masih kecil akan tertanam lekat meski kita beranjak dewasa pada tingkat sel. Oleh karena itu, pelukan tulus menghubungkan kita dengan kemampuan mencintai diri sendiri.

Merangsang dopamin
Kadar dopamin yang rendah akan memainkan peran dalam penyakit neurodegeneratif parkinson serta gangguan mood, seperti depresi. Dopamin juga bertanggung jawab untuk memberikan tubuh perasan baik untuk motivasi. Pelukan yang diberikan akan menstimulasi untuk melepaskan dopamin, hormon kesenangan. 

Merangsang serotin 
Berpelukan juga akan melepas endorfin dan serotin ke dalam pembuluh darah yang menyebabkan perasaan bahagia dan menanggulangi rasa sakit serta kesedihan. Selain itu bisa juga membantu meringankan masalah jantung, stress, membantu melawan kelebihan berat badan dan memperpanjang hidup. 

Keseimbangan parasympatic
Pelukan mampu menyeimbangkan sistem saraf. Kulit mengandung jaringan kecil, pusat tekanan berbentuk telur yang disebut sel-sel pacinian. dapat merasakan sentuhan yang berhubungan dengan otak melalui saraf vagus.
Pelukan akan membuat adanya perubahan konduktansi kulit. Efek kelembapan dan listrik di kulit menunjukkan keadaan yang lebih seimbang dalam sistem saraf - parasimaptis.

1 komentar: